LANGSA, iNewsKutaraja.id - Diduga tidak kuat menahan beban, satu unit crane yang tengah mengangkat besi pembangunan jembatan di Desa Sungai Pauh, Kecamatan Langsa Barat, Kota langsa, Aceh, terbalik.
Akibat kejadian tersebut, seorang operator alat berat bernama Yulianus Zebua (35) Warga Kota Medan, Sumatera Utara, mengalami luka parah setelah terpental saat crane tersebut terbalik.
Salah seorang warga yang tidak ingin namanya disebutkan mengatakan, jika saat kejadian operator crane dan sejumlah pekerja jembatan lain tidak dilengkapi dengan alat pelindung diri.
"Saat kejadian, operator crane dan pekerja lainnya tidak ada yang menggunakan alat pelindung diri seperti helm proyek, sehingga saat kejadian operator crane jatuh mengakibatkan luka parah di bagian kepala," Jelasnya.
Dilokasi kejadian terlihat alat berat masih terbaring di badan jalan, sementara operator telah di larikan ke RSUD Langsa, guna perawatan lebih lanjut.
Sementara dari sebuah video amatir yang merekam detik-detik kejadian itu, satu pekerja terpental kebawah saat crane terjatuh kebawah, karena dorongan beban dari alat dan terlihat dua pekerja disekitar lokasi crane berada .
Akibat peristiwa terbaliknya crane yang tengah melakukan pekerjaan pembangunan jembatan tersebut belum ada statmen apapun baik dari pihak rekanan yang mengerjakan jembatan maupun aparat penegak hukum.
Editor : T Dani
Artikel Terkait
