Menanam Manggrove Mencegah Abrasi Pantai
Aceh Besar - Sedikitnya 3000 batang manggrove ditanam wilayah pesisir pantai Kecamatan Baitussalam, Kabupaten Aceh Besar Senin sore. Penanaman merupakan upaya menjaga kelestarian lingkungan khususnya pantai, dari abrasi dan mengembalikan eksistensi manggrove di daerah terdampak tsunami.
Kegiatan ini melibatkan seribuan mahasiswa berbagai kampus di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar. Penanaman manggrove dilakukan di pesisir pantai Lamcalok, Dusun Monsinget Gampong Kajhu Kecamatan Baitussalam Aceh Besar. Kegiatan ini merupakan kerjasama kepolisian, pemerintah setempat serta aktivis lingkungan dan masyarakat di kecamatan setempat. Tak hanya mahasiswa Aceh, penanaman juga melibatkan mahasiswa Universitas Malaysia yang melakukan studi banding.
Kapolresta Banda Aceh Joko Heri Purwono mengatakan, selain wujud kemitraan kepolisian bersama mahasiswa dan sejumlah kampus, penanaman digelar dalam rangka memperingati Hari Keanekaragaman Hayati Internasional atau HKTI. Selain menanam mangrove kegiatan ini juga diisi aksi bersih-bersih sampah yang berserakan di bibir pantai. Tak hanya itu kegiatan juga diisi kampanye tak membuang sampah ke laut.
Aksi ini diharapkan mampu mengembalikan eksistensi manggrove yang rusak akibat terdampak tsunami Aceh 2004 silam. Tak hanya menjaga kelestariannya, penanaman manggrove juga upaya menumbuhkan kepedulian bersama akan pentingnya menjaga ekosistem dan melahirkan kader-kader konservasi yang terus bergerak menjaga lingkungan.
Selain mahasiswa dan civitas akademika dari sejumlah kampus, aksi penanaman turut dihadiri Bupati Aceh Besar Muharram Idris dan sejumlah pejabat utama Polda Aceh. Masyarakat diajak untuk berperan aktif dalam upaya menjaga kelestarian.
Editor : Didik ArdiansyahFollow Berita iNews Kutaraja di Google News