Keterangan warga sekitar, buaya tersebut memang sudah biasa menampakkan diri di setiap tahunnya tapi beda dengan tahun-tahun ini, predator yang satu itu sudah berulang kali menampakkan diri, sebelumnya ada dua ekor, hari ini muncul satu ekor.
“Kejadian ini bukan pertama kali Bang, apalagi di sungai Teunom ini emang ada sejarahnya buaya, mungkin tidak semua orang pernah melihat, namun setahun ini sudah menjadi tontonan,” ungkap Fikar.
"Beberapa waktu yang lalu ada dilakukan tradisi adat (Kenduri) oleh Abati yang meminta lihat Crocodile yang satu itu, menampakkan diri dipermukaan sebentar kepada Abati (sebutan ulama), setelah itu pada tahun ini sudah sering nampak, apa pertanda tidak tahu, mungkin akibat perubahan iklim,” tutup Zulfikar.
Editor : Khairol Azmi.AR