Banda Aceh, Kutaraja.iNews.id - Panglima Kodam Iskandar Muda (IM), Mayjen TNI Niko Fahrizal menyatakan dukungannya atas upaya pengembangan Olahraga Orienteering yang baru diperkenalkan di Aceh. Dukungan dan Support tersebut disampakan Pangdam saat Dewan Pengurus Daerah (DPD) Federasi Orientering Nasional (FONI) Aceh, melakukan audiensi di ruang kerja Pangdam IM di Makodam Iskandar Muda. (14/08/24).
Pengurus FONI Aceh yang diketuai Abdul Mukti, S.E., M.A., M.B.A, hadir bersama sejumlah pengurus untuk bersilaturahmi sekaligus membicarakan upaya pengembangan olahraga Orienteering yang baru diperkenalkan sejak dua tahun lalu di Aceh.
Dalam diskusinya bersama pangdam IM, Abdul Mukti menjelaskan bahwa Orienteering adalah salah satu olahraga yang mengkombinasikan antara kemampuan Fisik dan dan ketrampilan Navigasi pada medan yang diperlombakan. Keunikan olahraga Orienteering yang menjadi ciri khas olahraga ini adalah mencari dan menemukan rute terbaik dalam melintasi suatu medan atau daerah yang tak dikenali dengan waktu secepat mungkin.
Dalam melintasi medan atau daerah, para peserta dibekali Peta sebagai media untuk menemukan case (kasus atau titik point) dan kompas sebagai alat pandu arah. Peserta juga dipasangkan alat yang disebut SI Card (Sport Identity Card) sebagai alat cek Point “jelas” Abdul Mukti
Olahraga asal Swedia ini dulunya digunakan dikalangan militer sebagai sebuah metode latihan dengan menggunakan Peta dan Kompas. Di Indonesia olahraga ini sudah diperkenalkan sejak tahun 1980, namun di Aceh olahraga ini baru mulai dikembangkan oleh FONI Aceh sejak beberapa tahun terkahir.
Untuk mengembangkan olahraga ini, FONI Aceh akan menggelar Aceh International Orientering yang rencananya akan berlangsung di Kota Sabang, pada 6-8 September Mendatang.
Pangdam Iskanda Muda, Mayjen TNI Niko Fahrizal menyambut baik upaya FONI untuk mengembangkan olahraga ini. Menurut Pangdam, olahraga apapun yang membawa manfaat, layak dikembangkan dan di apresiasi dengan baik. Apalagi olahraga ini berkaitan erat dengan bidang Topografi yang ada di Kodam Iskandar Muda.
Pangdam IM, Mayjen TNI Niko Fahrizal memberikan pengarahan kepada Ketua FONI Aceh Abdul Mukti beserta jajaran. (Foto : Penerangan Kodam IM)
Dalam audiensi yang berlangsung Akrab ini, Pangdam menyatakan akan membantu FONI dalam hal peralatan dan personil, agar event Aceh International Orienteering yang berlangsung di Sabang, bisa terlaksana dengan baik. Kodam juga akan membantu dalam pembinaan dan pelatihan Atlit yang nantinya dapat diterjunkan dalam berbagai event untuk mewakili nama daerah, baik di kancah Nasional maupun International.
Editor : Didik Ardiansyah
Artikel Terkait