ACEHUTARA, iNewsKutaraja.id - Seorang pasien miskin dengan kondisi tertusuk kayu di wajah dikabarkan Tertahan 12 jam Pada Instalasi Gawat Darurat RSUD Cut Meutia di Buket Rata, Kota Lhokseumawe pada Senin (27/3/2023) karena tidak ada ambulan untuk dirujuk ke Banda Aceh.
Pasien tersebut adalah Fatimah (60) asal Dusun Babussalam, Gampong Alue Dua, Kecamatan Nisam Antara, Aceh Utara. Wajahnya tertusuk dua bilah kayu tajam di bagian wajah saat mencari buah pala yang jatuh di samping rumah. Namun naasnya wanita tersebut tertusuk oleh sebilah kayu didahi dan sebilah lainnya nyaris Mengenai Bola matanya bagian kanan. Tepat pukul 22.30 WIB, pasien baru mendapatkan layanan ambulan dan dirujuk ke Rumah Sakit Zainal Abidin Banda Aceh. Pasien tiba disana pada Selasa (28/3/2023) dinihari sekitar pukul 04.00 WIB. Artinya, pasien baru mendapatkan penanganan medis dengan baik setelah 18 jam menunggu.
Informasi yang diperoleh, janda tersebut masuk ke IGD Rumah Sakit Umum Cut Meutia sekitar pukul 10.30 WIB diantar oleh ambulan Puskesmas Alue Papeun, Nisam Antara. Sebelumnya pasien sempat dibawa ke RS Kesrem dan Bunda, namun ditolak karena tidak mampu ditangani. Awalnya sempat ditangani dengan baik sampai pasien dirontgen, bahkan disuruh puasa karena akan dioperasi. Namun pihak keluarga pasien sempat lama menunggu hasil rontgen, karena saat itu tidak ada dokter spesialis. Yang ada hanya hanya perawat dan dokter umum
Sempat menunggu beberapa jam, akhirnya dokter spesialis tiba dan pihak keluarga diberitahu pasien harus dirujuk ke Banda Aceh. Masalah belum selesai, karena pasien harus menunggu lagi karena tidak ada ambulan. “Padahal ambulan ada banyak di depan rumah sakit, masih baru-baru , tapi ibu kami belum juga diberangkatkan. Tenaga medis yang ada di IGD bilang bahwa ambulan dalam perjalanan ke rumah sakit,” ungkap salah seorang kerabat pasien.
Editor : Khairol Azmi.AR
Artikel Terkait
