get app
inews
Aa Text
Read Next : Puluhan Kepala Desa sekota Subulussalam geruduk kantor Walikota tuntut Pembayaran Honor

Rapai ditabuh sebagai tanda dibukanya Aceh International Orientering di Sabang

Sabtu, 07 September 2024 | 00:00 WIB
header img
Pemukulan Rapai Aceh Yang Dilakukan Oleh Jajaran Forkopimda Sabang Bersama Kapoksahli Kodam IM bersama Ketua Foni Abdul Mukti Menandakan Dimulainya kegiatan Aceh International Orienteering 2024 di Sabang (Foto: dani syah/ inews.id)

Sabang, Kutaraja.inews.id -Pejabat Walikota Sabang, Forkopimda beserta Kapok Sahli Kodam Iskandar Muda, Jum’at Sore (06/09/24), menabuh Rapai secara bersama, diarena Sabang Fair. Penabuhan rapai ini sebagai simbolis dimulainya kegiatan Aceh International Orienteering (AIO), yang digelar dari 6 September hingga 8 September 2024 di Kota Sabang. 

Pembukaan AIO dihadiri oleh 150 orang Atlet Orientering yang berasal dari Aceh, sejumlah peserta dari beberapa provinsi (Nasional) dan serta diikuti oleh atlet dari sejumlah negara (Internasional) yang nantinya akan mengikuti 12 kelas yang akan diperlombakan, baik pria maupun wanita. 

Ketua Federasi Orienteering Nasional Indonesia (FONI) Aceh, Abdul Mukti SE, MA, MBA, dalam sambutannya menyebutkan olahraga Orienteering merupakan yang baru berkembang di Aceh. Kegiatan Aceh International Orienteering ini merupakan sesuatu yang spesial, karena ini adalah kompetisi Orienteering Internasional pertama yang diadakan di Aceh. Sebuah kebanggan tersendiri bagi kita semua “kata Abdul Mukti”

"Kita bukan hanya menyelenggarakan olahraga, tapi juga memperkenalkan Aceh dan keindahannya kemata dunia “jelas Abdul Mukti.

Mukti berharap agar para atlet bisa menghadapi tantangan dengan semangat dan fokus. Nikmati setiap momennya, hal ini dikarenakan olah raga Orienteering bukan hanya tentang siapa yang sampai duluan, namun juga bisa menggunakan strategi serta mengatasi tantangan yang ada di depan.
 
Ketua FONI Aceh juga berharap, dari ajang ini akan lahir atlet-atlet hebat, yang nantinya bisa mewakili Aceh dan Indonesia, terutama bagi yang berada di bawah naungan Federasi Orienteering Nasional Indonesia (FONI), untuk berlaga di FORNAS 2025 di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Sementara itu Pj Walikota Sabang Andri Nourman saat membuka acara menyebutkan Aceh International Orientering lebih dari sekadar kompetisi olahraga, Selain itu, event ini adalah momen berharga untuk mempererat tali persahabatan antar bangsa serta bisa berbagi pengalaman, dan memperkenalkan kekayaan alam serta budaya Aceh.

"Adapun rute pada Aceh International Orienteering akan melewati tujuh desa wisata di Sabang. Dan Pj Walikota berharap para peserta dapat menikmati potensi-potensi wisata unggulan di setiap desa di Sabang “Jelas Pj Walikota”

Editor : T Dani

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut